Colorless Tsukuru Tazaki and His Year of Pilgrimage

Tsukuru Tazaki Tanpa Warna dan Tahun Ziarahnya
Ditulis oleh Haruki Murakami. 
Pertama kali diterbitkan pada tahun 2104.

Why Colorless Tsukuru?
Dibanding empat temannya yang lain. Tsukuru adalah satu-satunya tokoh yang tidak memiliki unsur warna pada namanya.

Tsukuru bercerita tentang tahun-tahun yang hilang dalam hidupnya saat keempat sahabatnya memutuskan mengeluarkan Tsukuru dari kelompok persahabatan mereka tanpa alasan yang tidak diketahui. Hidupnya berubah menjadi sangat berat. Raganya tetap bergerak, sementara jiwanya mengembara entah kemana. Tapi Tsukur teteap hidup, dan pada satu titik terendah dalam hidupnya, ia berhasil bangkit. Puluhan tahun berlalu, dan Tsukuru dewasa baru menyadari bahwa ada sesuatu dalam dirinya yang belum benar-benar selesai. 
“You can hide memories, but you can't erase the history that produced them.” ― Haruki Murakami
Beberapa persoalan hidup sudah benar-benar selesai dan yang lain hanya kita anggap selesai.
Menganggapnya selesai tanpa disadari meninggalkan sebuah lubang yang tidak bisa tertutup secara permanen ketika kita menghadapi persoalan hidup yang lain. Ia membuat kita terus mencari, tapi pelan-pelang menghilangkan warna hidup kita yang lain. 
“And in that moment, he was finally able to accept it all. In the deepest recesses of his soul, Tsukuru Tazaki understood. One heart is not connected to another through harmony alone. They are, instead, linked deeply through their wounds. Pain linked to pain, fragility to fragility. There is no silence without a cry of grief, no forgiveness without bloodshed, no acceptance without a passage through acute loss. That is what lies at the root of true harmony.” ― Haruki Murakami, Colorless Tsukuru Tazaki and His Years of Pilgrimage

Tapi tentu saja, hidup terus berjalan.
Dan bahkan setelah kita benar-benar menyelesaikan dan terbebas sepenuhnya, hidup kita tidak akan pernah lagi sempurna. Tugas kita adalah untuk berdamai dengan ketidaksempurnaannya. 

“We survived. You and I. And those who survive have a duty. Our duty is to do our best to keep on living. Even if our lives are not perfect.” 
-Haruki Murakami

Hani Taqiyya

1 comment:

  1. casino, poker room, blackjack, bingo
    casino, sol.edu.kg poker room, https://septcasino.com/review/merit-casino/ blackjack, bingo https://vannienailor4166blog.blogspot.com/ room, blackjack, bingo room, poker room, poker room, poker room, poker room, wooricasinos.info poker room, poker room, nba매니아

    ReplyDelete

Powered by Blogger.